Ini terlalu sulit perasaan ini terlalu dalam, perasaan ini tak bisa berbohong, aku takut kehilangan sungguh aku takut kehilangan, aku tak bisa menjauh, perasaan ini terawat dengan baik. atas pengakuan yang pernah ada lupakan saja aku ingin kembali sedia kala, dimana kita bisa bercanda, ngobrol apa adanya tanpa ada batasan. ma'af kan aku yang terlalu dini punyai perasaan ini, jika kita bisa berteman baik, mari berteman baik.

Aku tak ingin menjadi musuh, aku tak ingin dianggap musuh, ma'af kan atas perasaan yang aku punyai ini wajar ini manusiawi, aku normal.
Aku salah aku terlalu dalam memaknai semuanya, hati ini terlalu lugu terlalu polos, ampuni aku ma'afkan jika aku terlalu sering mengganggumu, jika aku terus berharap, jika aku terus merindukanmu.

Entah mengapa kalau memang aku teman setidaknya perlakukan aku sebagai teman, sekarang kita seperti tak mengenal, aku begitu asing, aku seperti musuh yang telah dibenci, aku kaku menyapamu, aku kesulitan untuk mengobrol, mari jadilah seperti dulu aku rindu.

Apakah kau begitu menyesal mengenal aku? apakah kau begitu menyesal pernah bertemu denganku? apakah kau marah dengan diri ini ? apakah kau membenci aku? Ma'afkan aku, ma'afkan lah aku.

Ma'afkan atas perasaan yang kupunyai menyusahkanmu, aku menyesal mempunyai perasaan ini, aku tak ingin dimusuhi, aku tak ingin di benci, karena dengan kebencian akan membuat semua tingkahku salah, semuanya akan terlihat salah, ma'afkan aku. Mimpiku terlalu besar atas dirimu, tak sebanding dengan hidup yang belum sama sekali dianggap layak, aku hanya mencoba melawan keadaan, membuktikan atas perasaan ini aku tak sanggup untuk tak menyapa, aku tak sanggup berdiam-diaman, semoga Allah memberi jalan atas niat baik ini.




Post a Comment