lucunya yang katanya bukan apa-apa, bukan siapa siapa dan tak ada apa-apa ini merasakan sesuatu yang berbeda, yang didadanya seperti ada yang mengiris, seperti duri kecil yang menempel pada kulit, seperti digigitin semut-semut kecil.

ini suatu perasaan tidak suka untuk dilihat tapi ingin mengetahui lebih banyak, suatu yang selalu berpura pura untuk tidak memperhatikan, terlebihnya ini terasa memilukan menahan untuk tidak menyapa, kutahan agar tak kehilangan, aku bersyukur aku bisa melihat, walau sekedar kontak pertemanan, bahkan itu bisa hilang dalam hitungan detik, tergantung kondisi suasana hati, aku mohon untuk kali ini jangan biarlah aku mengurangi komunikasinya. dan itu selalu terjadi.

sesuatu dihati ini juga merasa tidak suka, iri atau cemburu, iaa ini rasa cemburu...cemburu!
cemburu kepada mereka yang bisa leluasa bersapa ria, bercakap, kemana mana tanpa ada sekat, wajah wajah yang bebas untuk menatap, tapi beda halnya dengan aku, aku terbatasi ruang, gerak, jarak dan ia sendiri yang membatasi hanya teruntuk aku, aku.

cemburunya lagi ketika mereka bisa dengan bebas bersama atau si dia yang kemarin pernah diceritakan bisa bertemu tanpa ada kata menolak, kata tidak mau, bahkan berkata malu, selalu ia dengan senang hati menerima.

haha, hidup ini lelucon yang bisa diterjemahkan masing masing kepala.

sementara cinta itu bisa digambarkan dengan mudah, cinta itu bukanlah hal yang bisa disederhanakan dengan kata, seharusnya bertindaklah tunjukkan, tapi sejatinya benar cinta itu mapan, cinta itu fisik yang sempurna, fisik yang atletis bukan yang kurus, cinta itu kaya, cinta itu roda yang berputar bukan kaki yang melangkah, cinta membutuhkan pengalaman.

kadang aku serasa menyesal kemana ketika masa-masa dimana aku bisa banyak jatuh cinta dan menuai pengalaman yang hebat seperti romeo juliet, hahaa. aku kemana, atau dimana pada saat masa masa itu harusnya pernah ada.
aku malu aku menghidar aku menjauhi, dengan sadar cinta itu materi yang selalu ada, maka hati selalu berkata tunggu aku kerja sajalah, nyatanya sekarang !? aku salah. kurang berpengalaman bahkan 0 pengalaman, haruskah aku menyerah?

sekarang aku seperti ada luka yang tak bisa dijelaskan kenapa ini perih dan terasa pilu tanpa ada bekas.

pedihnya lagi saya bukan apa-apa bukan siapa-siapa, bukan siapa siapa ! haha klise.
sejatinya hidup itu bila menginginkan harus siap menderita.

aku bukan orang yang dengan mudah melepaskan, merelakan, bahkan untuk melihat menerima orang lain dengan gampang ! aku bisa untuk tidak menatap yang lain, aku bisa untuk tidak menerima yang lain, aku bisa memalingkan wajah untuk tidak memperhatikan yang lainnya.

kau salah tentang aku yang katanya suka menebar pesona, yang katanya suka chating telponan kepada yang lainnya itu salah, itu salah besar, itu fitnah, jangan sama kan aku dengan kebanyakan orang. kalaupun ada orang yang aku chating itu pasti dari kaka kandung, om, tante, teman kantor, atau teman kuliah teman sekawan, bahkan untuk telponan itu pasti ke orang tua, orang tua! selain dari mereka tidak ada lagi kecuali KAMU, bahkan tulisan tulisan yang aku tulis bukan untuk sesiapa yang lain kecuali kamu! dan jika memang tidak setia kenapa aku masih ada bertahan dan berharap!!! Coba pahami!!!!

ingatlah aku tidak sedang mencari bahkan untuk menemukan, aku bukan kamu yang katanya tidak ada yang spesial tapi ada yang lain.

Ma'af jangan pernah menghilang, berjanjilah!

Post a Comment